G E O F O R C E

Mohon Tunggu ...

Tentang Kami

Geoforce Indonesia adalah perusahaan yang bergerak di bidang geosintetik sebagai material perkuatan tanah dengan produk utama segmental retaining wall, earthwork, geosynthetic dan soil improvement

Konsultasi Proyek

Info Kontak

Beragam Aplikasi

JALAN TANPA PERKERASAN

Geosintetik efektif digunakan sebagai lapis perkuatan jalan tanpa perkerasan dan juga sebagai platform kerja pada tanah lunak. Jika didesain secara tepat, suatu geosintetik dapat memiliki satu atau lebih fungsi-fungsi sebagai berikut : fungsi separasi, perkuatan dan drainasi.

Geotekstil dan geogrid adalah material paling umum digunakan untuk jenis aplikasi ini.

 

 

Jika dibandingkan dengan konstruksi jalan tanpa perkuatan, penggunaan geosintetik dapat memberikan keuntungan sebagai berikut:

  • Mengurangi kebutuhan ketebalan timbunan
  • Memisahkan butiran agregat dari tanah lunak dibawahnya (subgrade)
  • Menambah daya dukung tanah lunak
  • Mendistribusikan tekanan dari beban kendaraan secara lebih baik ke dalam tanah dasar
  • Memperlebar penyebaran tekanan vertikal pada tanah dasar
  • Mengurangi deformasi vertikal dikarenakan adanya efek membrane
  • Menambah umur dari jalan
  • Memperpanjang periode dari pekerjaan pemeliharaan jalan
  • Mengurangi biaya konstruksi dan operasional jalan

 

Untuk Analisa tingkat lebih lanjut, software geoteknik juga dapat membantu mengetahui bagaimana performa dari penggunaan geosintetik dalam konstruksi jalan tanpa perkerasan ini. Di atas adalah salah satu contoh analisa perbedaan deformasi yang terjadi. Deformasi pada tanah yang diperkuat dengan lapisan geosintetik terlihat lebih kecil daripada tanpa perkuatan. 

Seiring dengan bertambahnya kedalaman ruts (deformasi bekas beban roda kendaraan) maka geosintetik juga akan ikut terdeformasi dan akan memberikan efek perkuatan karena efek membrane. Beberapa peneliti telah menunjukkan bahwa konstruksi jalan yang diperkuat material geosintetik akan mencapai kedalaman ruts tertentu pada jumlah lintasan kendaraan yang jauh lebih banyak dibandingkan jika tanpa perkuatan.

Sehingga perkuatan geosintetik akan memperpanjang umur jalan dan meminimalisasi frekuensi pemeliharaan rutin. Selain itu, jika nantinya jalan tersebut diberi lapis perkerasan, biaya konstruksinya akan dapat diminimalisasi karena tanah dasarnya sudah stabil oleh perkuatan geosintetik.